just friend not best

Aku pikir kita sahaabat???

Aku pikir kita sahabat? Tapi ternyata cuma sahabat dalam arti sempit, dimana hanya sbg teman dalam menemani jika mau ke kantin, karena biasanya aku selalu sendiri jika pergi ke kantin. Yang mana hanya menemani jika pergi ke toilet, karena biasanya aku selalu sendiri jika datang ke toilet.

Ya, dalam arti sempit hanya sebagai teman untuk menemani saja. Hanya enaknya cuma karena aku tau mau duduk dimana dan bersama siapa saat kebaktian di gereja.

Tapi, ternyata semua itu hanya begitu. Sekali lagi makanya aku menyebutnya sahabat dalam arti sempit saja, hanya untuk menemani saja. Dan bukan men-sharing segala pengalaman dan tetek-bengek laiinya.

Kenapa aku bilang begitu?
Ya, karena kau itu ternyata like a jerk. Sayang sekali, aku marah kepada diriku yang tak bisa marah. Hanya bisa merenungi nasib dan bersedih dan menangis. Halaah, kenapa aku tak bisa marah ya?

Kenapa aku bisa bilang begitu? Krn hanya untuk sebuah coklat saja kau tak bisa percayai aku, aku tau kau beri aku coklat cap ayam jago yg cuma gopel doang krn kau takut aku ngga kasi coklat sma kau?? Dan rupanya aku kasi kau wafer (meskipun bkn coklat) yg ngga murahan, kau baru tau malu (untung aja masi tau malu) dan stelah itu kau bru kasi aku coklat SQ. Hoah, ya udah deh..: laen x, aku juga mesti hati2, krn sx org pelit ttp saja pelit. Ckck